Hina dan Tak Berani Lagi Memohon Kepada Allah
Alhamdulillah wa sholatu wa salamu ‘alaa Rosulillah wa ‘alaa ashabihi wa maa walaah.
Allah Subhana wa Ta’ala berfirman,
وَقَالَ الَّذِينَ فِي النَّارِ لِخَزَنَةِ جَهَنَّمَ ادْعُوا رَبَّكُمْ يُخَفِّفْ عَنَّا يَوْمًا مِنَ الْعَذَابِ
Orang-orang yang berada dalam neraka berkata kepada penjaga-penjaga neraka Jahannam, “Mohonkanlah kepada Tuhanmu supaya Dia meringankan azab dari kami barang sehari”. (QS. Al Mukmin [40] : 49)
Faedah ayat :
- Penduduk Neraka meminta tolong kepada penjaga Neraka untuk meminta permohonan kepada Allah. Mereka tidak meminta langsung kepada Allah dikarenakan Allah sudah sangat murka kepada mereka , Allah tidak mengabulkan permintaan mereka, tidak mendengarkan doa mereka.
Allah Ta’ala berfirman,
قَالَ اخْسَئُوا فِيهَا وَلَا تُكَلِّمُونِ
“Tinggallah dengan hina di dalamnya, dan janganlah kalian berbicara dengan Aku (Allah)”. (QS. Al Mukminun [23] : 108)
Faedah ayat :
- Dalam ayat ini, Penduduk Neraka meminta kepada penjaga Neraka dengan perkataan “Tuhanmu”. Mereka sudah sangat malu, sangat hina terhadap diri mereka sendiri, sehingga mereka bahkan tidak sanggup untuk mengatakan “Tuhan kami”.
Allah Ta’ala berfirman,
وَتَرَاهُمْ يُعْرَضُونَ عَلَيْهَا خَاشِعِينَ مِنَ الذُّلِّ يَنْظُرُونَ مِنْ طَرْفٍ خَفِيٍّ
“Dan kamu akan melihat mereka dihadapkan ke neraka dalam keadaan tunduk karena (merasa) hina, mereka melihat dengan pandangan yang lesu”. (Asy-Syura – 45)
Faedah ayat :
- Penduduk Neraka juga sudah putus asa dan putus harapan dengan nasib mereka di Neraka. Mereka tidak meminta, “angkatlah adzab kami meski hanya sehari saja”, namun yang mereka minta “hanya” lah keringanan adzab
Namun, apakah adzab mereka diringankan oleh Allah?
(Disarikan dari Tafsir Ibnu Katsir & Tafsir Juz Amma, Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin )قَالُوا أَوَلَمْ تَكُ تَأْتِيكُمْ رُسُلُكُمْ بِالْبَيِّنَاتِ قَالُوا بَلَى قَالُوا فَادْعُوا وَمَا دُعَاءُ الْكَافِرِينَ إِلَّا فِي ضَلَالٍ
Penjaga Jahannam berkata, “Dan apakah belum datang kepada kamu rasul-rasulmu dengan membawa keterangan-keterangan?” Mereka menjawab, “Benar, sudah datang”. Penjaga-penjaga Jahannam berkata, “Berdoalah kamu”. Dan doa orang-orang kafir itu hanyalah sia-sia belaka. (QS. Al Mukmin [40] : 50)
Semoga Allah menjauhkan kita dari pedihnya adzab Neraka.
Sumber : www.alhijroh.com
0 komentar:
Posting Komentar